Sunday, October 29, 2006

Hari ini dan Esok

Memaknai hal yang paling berharga memang susah, apalagi dalam keadaan yang dilematis. Kepedihan dan tangis air mata menjadi pelajaran yang berharga dalam berbagai hal. Dari air mata kita bisa mengenal bahwa mencari arti senyum ternyata tak mudah apalagi yang tulus. Bukan hanya itu, arti bahagia hanya akan kita temukan ketika perih dan sakit pernah singgah dalam hati. Bukan hal yang sulit namun bukan hal yang mudah tentunya.

Sedang kita tidak pernah mengerti apa yang akan terjadi besok, lusa dan seterusnya. Yang kita ketahui cuma keberadaan kita saat ini. Bahkan kita belum pernah membayangkan apa yang akan terjadi dua menit lagi, kalau kita sudah punya bayangan belum tentu itu terjadi. Yang terpenting adalah bagaimana dunia bisa berubah menjadi cerah, cahayanya menerangi alam. Kedua matanya memandang dan bibir manisnya tersenyum bahagia. Sembari berucap, bahwa cinta tak harus dipaksa. Akan datang masanya, cinta itu datang dengan sendirinya tanpa berucap tanpa mengeluarkan kata-kata. Hanya hati yang tahu.

0 komentar: